Apa Itu Pengiriman Port to Port? Panduan Lengkap untuk Pemula

Dalam dunia logistik internasional, ada banyak istilah yang sering terdengarโ€”door to door, ex works, FOB, dan tentu saja, port to port. Bagi banyak orang yang baru masuk ke dunia ekspor-impor atau pengiriman barang lintas negara, istilah ini bisa terdengar membingungkan.

1. Apa Itu Layanan Port to Port?

Layanan Port to Port adalah jenis pengiriman logistik di mana penyedia jasa hanya bertanggung jawab mengangkut barang dari pelabuhan asal (port of origin) ke pelabuhan tujuan (port of destination).

Artinya, pengangkutan hanya terjadi dari titik pelabuhan keberangkatan ke pelabuhan kedatangan. Segala proses sebelum dan sesudah pengirimanโ€”seperti pengambilan barang dari gudang, pengurusan dokumen ekspor/impor, hingga pengantaran ke lokasi akhirโ€”tidak termasuk dalam layanan ini.

Contoh sederhana:

Kamu ingin mengirim barang dari Jakarta ke Hamburg, Jerman. Dalam layanan port to port, barangmu akan diangkut dari Pelabuhan Tanjung Priok (Jakarta) ke Pelabuhan Hamburg (Jerman), tapi kamu yang bertanggung jawab untuk:

  • Mengantar barang ke pelabuhan di Jakarta

  • Mengurus bea cukai ekspor

  • Mengurus pengambilan barang di Hamburg

  • Mengatur pengiriman ke gudang tujuan di Jerman

Baca juga: Kapal Pelni: Penghubung Nusantara

2. Siapa yang Cocok Menggunakan Layanan Ini?

Layanan ini biasanya cocok untuk:

  • Eksportir atau importir berpengalaman yang sudah memiliki tim logistik sendiri.

  • Perusahaan besar yang hanya membutuhkan jasa pengangkutan antar pelabuhan dan memiliki kemampuan mengatur dokumen dan pengiriman lokal secara mandiri.

  • Freight forwarder yang membeli layanan angkut dari satu titik ke titik lain lalu menggabungkannya dalam satu paket logistik utuh.
port to port
ย 

3. Bagaimana Proses Kerjanya?

Agar lebih mudah dipahami, berikut alur proses layanan port to port secara umum:

  1. Shipper (pengirim) mengantar barang ke pelabuhan keberangkatan.

  2. Barang dimasukkan ke dalam kontainer dan dimuat ke kapal.

  3. Kapal berlayar menuju pelabuhan tujuan.

  4. Di pelabuhan tujuan, kontainer diturunkan dan menunggu untuk diambil.

  5. Consignee (penerima) mengurus pengeluaran barang dari pelabuhan dan pengiriman ke tujuan akhir.

Sederhana? Ya, secara konsep memang sederhana. Tapi dalam praktiknya, ada banyak hal teknis dan administratif yang harus dikuasai agar semuanya berjalan lancar.

4. Keuntungan Menggunakan Layanan Port to Port

โœ… Biaya Lebih Hemat

Karena hanya mencakup pengangkutan laut (atau udara, jika berlaku), biaya layanan port to port relatif lebih murah dibanding layanan door to door.

โœ… Kontrol Penuh

Pengirim dan penerima memiliki kontrol lebih besar terhadap proses logistik, seperti memilih jalur pengiriman, mengatur gudang, atau menentukan jadwal pick-up dan delivery.

โœ… Fleksibel untuk Konsolidasi

Untuk perusahaan logistik atau freight forwarder, port to port memudahkan proses konsolidasi barang dari beberapa pengirim, lalu dikirim dalam satu kontainer.

5. Kekurangan Layanan Port to Port

Butuh Pengetahuan Logistik

Layanan ini tidak cocok untuk pemula. Pengirim dan penerima harus mengerti prosedur ekspor-impor, bea cukai, dan aturan pelabuhan.

Risiko Tambahan

Jika terjadi keterlambatan, kerusakan, atau kesalahan dokumen, tanggung jawab tidak berada di pihak penyedia jasa angkutan port to port. Pengguna layanan sendiri yang harus menanganinya.

Pengurusan Dokumen Sendiri

Segala hal seperti packing list, invoice, bill of lading, hingga sertifikat asal barang (COO) harus diurus sendiri. Jika ada kekurangan, barang bisa tertahan di pelabuhan.

Baca juga: 5 Jenis Palet yang Wajib Kamu Tau

6. Apa Bedanya dengan Door to Door?

Layanan Dari Sampai Ke Siapa yang Urus Bea Cukai Kemudahan Biaya
Port to Port Pelabuhan asal Pelabuhan tujuan Pengirim & Penerima Sedang Lebih murah
Door to Door Gudang pengirim Gudang penerima Diserahkan pada penyedia jasa Sangat mudah Lebih mahal

7. Jenis Moda Transportasi Port to Port

Layanan ini bisa digunakan di berbagai moda transportasi:

  • Laut (Sea Freight): Paling umum, terutama untuk barang besar atau dalam jumlah besar. Sering digunakan dalam kontainer (FCL dan LCL).

  • Udara (Air Freight): Untuk barang bernilai tinggi atau yang perlu cepat sampai, meski biaya lebih mahal.

  • Kereta Api atau Darat (Rail/Road): Umumnya di wilayah daratan seperti Eropa dan Asia Tengah.

8. Tips Menggunakan Layanan Port to Port

Jika kamu ingin menggunakan layanan ini, berikut beberapa tips penting:

  • Pastikan dokumen lengkap. Setiap negara punya aturan berbeda soal dokumen ekspor-impor. Jangan sampai ada yang terlewat.

  • Gunakan jasa customs broker. Jika kamu tidak yakin mengurus bea cukai sendiri, gunakan jasa ahli untuk menghindari denda atau keterlambatan.

  • Pantau pergerakan barang. Gunakan layanan tracking dari shipping line agar tahu posisi barang secara real-time.

  • Asuransikan barangmu. Karena kamu bertanggung jawab atas seluruh pengangkutan di luar pelabuhan, asuransi sangat penting untuk melindungi dari risiko kerusakan atau kehilangan.

9. Apakah Port to Port untuk Kamu?

Port to port bukan untuk semua orang. Tapi untuk mereka yang siap mengatur sendiri sebagian besar proses logistik dan ingin menghemat biaya transportasi, layanan ini bisa menjadi pilihan yang sangat efisien dan fleksibel.

Singkatnya:

Port to Port = Hemat biaya + kontrol penuh, tapi perlu pengalaman dan persiapan ekstra.

Jadi, apakah kamu siap menjelajah dunia logistik antar pelabuhan?

Contoh Dokumen Pengiriman Port to Port

Berikut ini adalah contoh simulasi dokumen pengiriman port to port. Dokumen ini dibuat dengan format yang biasa digunakan dalam dunia logistik internasional. Untuk simulasi ini, kita anggap pengiriman dilakukan dari Jakarta (Indonesia) ke Hamburg (Jerman), menggunakan kontainer laut.

Baca juga: Kapal Tanker: Urat Nadi Perdagangan Minyak Global

1. Commercial Invoice

yaml

CopyEdit

COMMERCIAL INVOICEย ย 

No: INV/2025/0512ย ย 

Date: 12 May 2025ย ย 

 

Exporter:ย ย 

  1. Elektronik Jaya Internasionalย ย 

Jl. Industri Raya No. 10, Jakarta, Indonesiaย ย 

Phone: +62-21-5678901ย ย 

NPWP: 01.234.567.8-901.000ย ย 

 

Consignee:ย ย 

TechSpire GmbHย ย 

Hafenstrasse 55, 20457 Hamburg, Germanyย ย 

Phone: +49-40-12345678ย ย 

VAT: DE123456789ย ย 

 

Port of Loading: Tanjung Priok, Jakarta, Indonesiaย ย 

Port of Discharge: Port of Hamburg, Germanyย ย 

Final Destination: Hamburg, Germanyย ย 

Incoterms: FOB Jakartaย ย 

 

Description of Goods:ย ย 

– 100 Units of Motherboard ZM-450 Proย ย 

– 100 Units of Power Supply Module XP-700ย ย 

– HS Code: 8473.30.10ย ย 

 

Total Net Weight: 1200 kgย ย 

Total Gross Weight: 1350 kgย ย 

Total Invoice Amount: USD 25,000ย ย 

Currency: US Dollarsย ย 

Payment Terms: T/T 50% deposit, 50% upon shipmentย ย 

 

Authorized Signature:ย ย 

[TTD & Stamp]ย ย 

Irwan Santosa โ€“ Export Managerย ย 

 

2. Packing List

yaml

CopyEdit

PACKING LISTย ย 

No: PL/2025/0512ย ย 

Date: 12 May 2025ย ย 

 

Exporter:ย ย 

  1. Elektronik Jaya Internasionalย ย 

Jl. Industri Raya No. 10, Jakarta, Indonesiaย ย 

 

Consignee:ย ย 

TechSpire GmbHย ย 

Hafenstrasse 55, Hamburg, Germanyย ย 

 

Port of Loading: Tanjung Priok, Jakartaย ย 

Port of Discharge: Port of Hamburgย ย 

Container No: TCNU1234567ย ย 

Seal No: IND20250512ย ย 

 

Description of Goods:ย ย 

| No | Descriptionย  ย  ย  ย  ย  ย  ย  ย  ย  ย  ย  | Qty | Net Weight (kg) | Gross Weight (kg) | Dimensions (cm)ย  ย  ย  |

|—-|———————————-|—–|——————|——————–|———————–|

| 1ย  | Motherboard ZM-450 Pro ย  ย  ย  ย  ย  | 100 | 600ย  ย  ย  ย  ย  ย  ย  | 670ย  ย  ย  ย  ย  ย  ย  ย  | 120 x 100 x 100 ย  ย  ย  |

| 2ย  | Power Supply Module XP-700 ย  ย  ย  | 100 | 600ย  ย  ย  ย  ย  ย  ย  | 680ย  ย  ย  ย  ย  ย  ย  ย  | 120 x 100 x 100 ย  ย  ย  |

 

Total Packages: 2 Palletsย ย 

Total Net Weight: 1200 kgย ย 

Total Gross Weight: 1350 kgย ย 

 

Authorized Signature:ย ย 

[TTD & Stamp]ย ย 

Irwan Santosa โ€“ Export Managerย ย 

 

3. Bill of Lading (B/L) โ€“ Non-negotiable Copy

yaml

CopyEdit

OCEAN BILL OF LADINGย ย 

Shipper:ย ย 

  1. Elektronik Jaya Internasionalย ย 

Jl. Industri Raya No. 10, Jakarta, Indonesiaย ย 

 

Consignee:ย ย 

TechSpire GmbHย ย 

Hafenstrasse 55, Hamburg, Germanyย ย 

 

Notify Party:ย ย 

Same as Consigneeย ย 

 

Vessel Name: MV OCEAN GLORY 032Eย ย 

Voyage No.: OG032Eย ย 

Port of Loading: Tanjung Priok, Jakartaย ย 

Port of Discharge: Port of Hamburg, Germanyย ย 

 

Container No: TCNU1234567ย ย 

Seal No: IND20250512ย ย 

Container Type: 1 x 20′ DRYย ย 

 

Goods Description:ย ย 

Electronic Parts (Motherboards & Power Modules)ย ย 

Freight Terms: Freight Prepaidย ย 

Incoterm: FOB Jakartaย ย 

Place of Receipt: Tanjung Priokย ย 

Place of Delivery: Hamburgย ย 

 

Date of Issue: 13 May 2025ย ย 

Signed for the Carrier:ย ย 

SEA FREIGHT LINE PTE. LTD.ย ย 

By: [Agent Name]ย ย 

 

4. Certificate of Origin (COO) โ€“ Simulasi Sederhana

yaml

CopyEdit

CERTIFICATE OF ORIGINย ย 

Form: A (ASEAN)ย ย 

Issuing Authority: Indonesian Chamber of Commerce and Industry (KADIN)ย ย 

Certificate No: COO/ID/0512/2025ย ย 

 

Exporter:ย ย 

  1. Elektronik Jaya Internasionalย ย 

Jl. Industri Raya No. 10, Jakarta, Indonesiaย ย 

 

Consignee:ย ย 

TechSpire GmbH, Hamburg, Germanyย ย 

 

Description of Goods:ย ย 

– Electronic Parts (Motherboard, Power Supply)ย ย 

Origin: INDONESIAย ย 

HS Code: 8473.30.10ย ย 

 

Date of Export: 13 May 2025ย ย 

Port of Loading: Tanjung Priokย ย 

Port of Discharge: Hamburgย ย 

 

Issued on: 13 May 2025ย ย 

Stamp & Signature:ย ย 

[Official Stamp of KADIN]ย ย 

 

Catatan Penting:

  • Semua dokumen ini bersifat simulasi dan format bisa berbeda tergantung pada negara, peraturan pelabuhan, dan jenis barang.

  • Jika kamu benar-benar melakukan ekspor/impor port to port, pastikan semua dokumen dicek oleh pihak freight forwarder, customs broker, atau shipping line terkait.
Rating

Sleman

Gunung Kidul

Bantul

Jogja

Bangkalan

Pamekasan

Banyuwangi

Bondowoso

Situbondo

Jember

Sumba

Seba

Rote Ndao

Betun

Malaka

Atambua

Karamenanu

Lembata

Pulau Adonara

Bolaang Mongondow

Tahunan

Tondano

Tomohon

Kota Mubago

Bitung

Gorontalo

Kolaka

Konawe Selatan

Tojo Una-una

Tidore

Bacan

Weda

Tobelo

Jailolo

Tual

Tiakur

Tanimbar

Seram

Saumlaki

Kaimana

Membramo Raya

Raja Ampat

Bintuni

manokwari

Kalimana

Fak-fak

Serui

Sentani

Wamena