Di era serba digital ini, siapa sih yang nggak kenal Facebook dan Instagram? Dua platform ini berada di bawah payung besar yang namanya Meta. Dan tahu nggak? Meta menyediakan alat iklan yang super powerful, yaitu Meta Ads Manager (alias Facebook Ads). Cocok banget buat kamu yang ingin memperluas jangkauan bisnismu, dari UMKM sampai brand besar. Ini adalah cara membuat iklan facebook.
Apa Itu Meta Ads / Facebook Ads?
Meta Ads adalah platform iklan digital milik Meta (perusahaan induk Facebook, Instagram, dan WhatsApp) yang memungkinkan kamu untuk menampilkan iklan ke pengguna berdasarkan minat, demografi, lokasi, dan berbagai perilaku lainnya. Bisa dibilang, ini adalah mesin ajaib untuk menarik perhatian calon pelanggan secara lebih tertarget.
Bayangin kamu jualan kopi kekinian. Dengan Meta Ads, kamu bisa menargetkan iklan ke orang yang:
- Suka minum kopi
- Usianya 20–35 tahun
- Tinggal di Jakarta Selatan
- Sering buka Instagram
Menarik banget, kan?
Langkah 1: Tentukan Tujuan Iklanmu
Sebelum cara membuat iklan facebook kamu harus tahu dulu tujuanmu. Meta membagi tujuan iklan jadi tiga kategori utama:
1. Awareness (Kesadaran)
Untuk membangun brand dan menarik perhatian orang.
Contoh: “Saya ingin banyak orang tahu bahwa ada bisnis baru nih!”
2. Consideration (Pertimbangan)
Untuk mendorong orang mengambil tindakan kecil seperti klik ke website, like, komentar, atau instal aplikasi.
Contoh: “Saya mau orang kunjungi website atau akun Instagram saya.”
3. Conversion (Konversi)
Untuk mendorong pembelian, pendaftaran, atau tindakan nyata lainnya.
Contoh: “Saya ingin orang beli produk saya sekarang.”
Tips seru: Jika kamu baru mulai, coba dulu kampanye Traffic atau Engagement untuk membangun audiens.
Baca juga : Tips Jualan Online di Tahun 2025
Langkah 2: Buat Akun Iklan di Meta Business Manager
Untuk mengakses semua fitur canggih Meta Ads, kamu butuh akun di Meta Business Manager.
Caranya:
- Kunjungi https://business.facebook.com/
- Klik “Buat Akun”
- Isi nama bisnis, email, dan detail lainnya
- Tambahkan akun Facebook dan Instagram kamu
- Buat Akun Iklan baru di sana
Catatan penting: Simpan informasi login kamu baik-baik. Ini akan jadi pusat kendali semua aktivitas iklanmu.
Langkah 3: Pasang Pixel (Opsional tapi Penting!)
Facebook Pixel adalah alat kecil yang bisa kamu pasang di website untuk melacak konversi, aktivitas pengunjung, dan performa iklan.
Misalnya: Ada orang klik iklanmu, masuk ke website, dan beli produk. Nah, Pixel mencatat semua itu!
Kalau kamu belum punya website, langkah ini bisa dilewati dulu. Tapi kalau sudah punya, yuk pasang Pixel:
- Di Business Manager, buka “Events Manager”
- Klik “Add Pixel”
- Salin kode dan pasang di header website kamu (atau minta bantuan developer/web designer)
Pixel sangat berguna untuk retargeting dan optimasi iklan di masa depan.
Langkah 4: Mulai Buat Kampanye Iklan
Nah, ini bagian seru-serunya! Sekarang kita mulai membuat iklan pertamamu.
- Masuk ke Ads Manager
- Klik tombol + Buat (Create)
- Pilih tujuan kampanye (ingat langkah 1 tadi?)
- Beri nama kampanye
- Aktifkan “A/B Testing” kalau mau eksperimen (opsional)
- Klik Lanjutkan (Next)
Langkah 5: Atur Ad Set (Kelompok Iklan)
Ad Set adalah tempat kamu mengatur:
✅ Target Audiens
- Lokasi: Contoh, Jakarta atau seluruh Indonesia
- Usia: Misalnya, 18–35 tahun
- Jenis kelamin: Semua, laki-laki, atau perempuan
- Minat: Misalnya, kopi, fashion, gadget, dll
Tips: Jangan terlalu luas, tapi juga jangan terlalu sempit. Coba target audiens 500.000 – 1 juta untuk awal.
✅ Penempatan Iklan
Kamu bisa pilih:
- Otomatis (disarankan)
- Manual: Facebook Feed, Instagram Stories, Reels, dll
✅ Anggaran & Jadwal
- Pilih antara anggaran harian (contoh: Rp50.000/hari) atau total kampanye
- Tentukan durasi iklan (misal: 7 hari)
Baca juga : Cara Menghitung HPP dengan Mudah
Langkah 6: Buat Iklanmu! (Ad Level)
Sekarang waktunya kamu berkreasi. Di bagian ini, kamu menentukan tampilan iklan:
✅ Format Iklan
- Gambar tunggal (Single Image)
- Video
- Carousel (beberapa gambar atau video)
- Koleksi (untuk katalog produk)
✅ Media & Teks
- Upload gambar atau video
- Tulis caption menarik (ingat, kalimat pertama harus mencuri perhatian!)
- Tulis headline yang to the point
- Tambahkan Call to Action (contoh: “Belanja Sekarang”, “Pelajari Selengkapnya”)
Tips copywriting seru:
- Gunakan bahasa yang ringan dan sesuai audiensmu
- Buat urgensi atau penawaran spesial
- Jangan terlalu formal, sesuaikan dengan brand tone
Langkah 7: Tinjau & Publikasikan
Setelah selesai menyusun iklan, klik tombol “Tinjau” atau “Publish”.
Iklanmu akan ditinjau oleh sistem Meta dalam waktu beberapa jam. Kalau sesuai kebijakan, iklan akan langsung tayang.
Langkah 8: Pantau Performa Iklan
Gunakan Ads Manager untuk melihat performa iklan kamu:
- CTR (Click Through Rate): Persentase orang yang klik iklan
- CPM (Cost per Mille): Biaya per 1000 tayangan
- CPC (Cost per Click): Biaya per klik
- ROAS (Return on Ad Spend): Pendapatan dibandingkan biaya iklan
Dari data ini kamu bisa melakukan:
- Optimasi audiens
- Mengganti gambar atau teks
- Meningkatkan atau menurunkan anggaran
Tips: Selalu test beberapa versi iklan (A/B Testing) untuk tahu mana yang paling efektif.
Bonus Tips: Trik Jitu Biar Iklan Makin Ciamik!
- Gunakan Gambar/Video Berkualitas Tinggi
Visual adalah senjata utama. Gunakan gambar yang terang, tajam, dan sesuai brand. - Fokus pada Satu Pesan Inti
Jangan kebanyakan tulisan. Buat orang langsung ngerti apa yang kamu tawarkan. - Retargeting is Magic!
Tampilkan iklan khusus untuk orang yang sudah pernah klik atau mengunjungi website kamu. - Kombinasikan dengan Instagram Ads
Karena berada di bawah Meta, iklan bisa tampil di Instagram juga! - Manfaatkan Audience Lookalike
Ingin cari pelanggan baru yang mirip pelanggan lama? Gunakan fitur ini.
Iklanmu, Senjatamu! cara membuat iklan facebook
Menggunakan Facebook Ads atau Meta Ads itu seperti belajar naik sepeda: awalnya bingung, tapi setelah coba, bisa jadi salah satu alat paling ampuh untuk mendongkrak bisnismu.
Yang penting adalah:
- Mulai dari yang sederhana
- Sering coba dan eksperimen
- Belajar dari data
Dengan strategi yang tepat, kamu bisa menjangkau ribuan, bahkan jutaan calon pelanggan hanya dengan modal beberapa puluh ribu rupiah per hari.
